Friday, November 23, 2007

Apakah Tuhan Menjanjikan Anda Pasangan?

Jennifer adalah seorang wanita lajang dalam komunitas gereja saya. Dia berusia 36 tahun dan sering mengeluh bahwa hidupnya semakin jatuh, sudah 6 tahun berlalu sejak putus dengan pacarnya, dan kehidupan cintanya tetap "kosong".

Jennifer meragukan apakah kapasitas hatinya masih ada untuk mencintai. Keletihan emosional inilah yang menyebabkan kebenciannya yang terpendam pada Tuhan semakin membusuk. Setelah 2 tahun menghadiri kebaktian secara rutin, tiba-tiba dia menghilang. Tiga bulan kemudian, saya bertemu dengannya di sebuah restoran, saya bertanya apakah dia telah berpindah gereja. Dia menjawab, "Tidak, aku tidak pergi ke gereja manapun. Aku tidak bisa menyembah Tuhan yang meninggalkan aku dalam kesepian." Jennifer menyimpulkan bahwa jika dia akan membiarkan Tuhan kembali dalam hidupnya, sebaiknya Dia membawakannya seorang suami, dan cepat.
Apakah Tuhan menjanjikan kita pasangan? Alkitab mengatakan "ya" dengan menggambarkan orang-orang Kristen sebagai mempelai Kristus. Pasangan sejati kita adalah Yesus. Namun banyak dari kita mengatakan, "Saya senang menikah secara rohani kepada Dia, namun saya tak bisa merasakanNya. Tidakkah lebih baik jika saya bisa menikmati cinta Tuhan dengan seseorang yang bisa disentuh?" Jadi kita berdoa kepada Tuhan untuk membawakan kita pasangan manusia.
Pencarian saya akan pasangan berubah menjadi lingkaran rasa frustasi setelah saya melalui beberapa pergumulan dalam hubungan saya dan seorang pacar yang mengabaikan saya selama 6 bulan hubunga kami. Saya mulai meragukan apakah Tuhan benar-benar peduli pada kehidupan percintaan saya. Setiap kali saya merasa kesal karena status lajang saya, saya akan duduk dan mengeluh pada Tuhan atas ketidak-adilan dalam kehidupan sosial saya. Saya pikir logis untuk mengharapkan seorang istri dari Dia yang mempunya kuasa yang tak terbatas. Kapanpun saya meminta Tuhan segera memberikan saya pasangan, bagaimanapun juga sepertinya Dia membisikkan pertanyaan ini dalam hati saya: "Rob, apakah kasih dari Yesus cukup bagimu? Apakah kamu telah mengalami pengampunanKu dengan utuh dan penerimaan tanpa syarat untuk memuaskan hatimu?" Saya menjawab, "Saya sangat bersyukur atas kasihMu Tuhan, tapi saya hanya menginginkan seorang istri." Saya yakin bahwa hati saya membutuhkan kasih sayang dari seseorang untuk membuat saya merasa utuh. Dalam hal ini, saya menilai kasih dari manusia lebih besar daripada kasihNya.

Satu hari, saya mulai melihat kembali seluruh hidup saya, termasuk beberapa hubungan saya yang tidak berhasil di masa lalu. Dalam setiap situasi, hubungan dimulai dengan romantisme namun berakhir begitu saja. Tidak peduli dengan siapapun, masalahnya seputar ini, entah saya yang terlalu menuntut atau dia yang tidak bisa menerima saya apa adanya. Tiba-tiba, sesuatu menyentak pikiran saya. Saya berpikir, "Kenapa saya begitu mengejar pernikahan padahal itu tidak bisa menyediakan cinta tanpa syarat yang diinginkan hati saya? Hanya Tuhan yang menawarkan segala yang saya butuhkan." Dengan perspektif baru ini, saya melepaskan tuntutan saya untuk segera menikah kepada Tuhan. Saya masih ingin menemukan pasangan suatu saat nanti, tapi saya tidak lagi menganggap pernikahan adalah sesuatu yang penting untuk membuat hidup saya utuh. Jika saya tetap melajang sampai sepanjang sisa hidup saya, itu tidak apa-apa, karena Tuhan berjanji untuk memenuhi hati saya.

Saat kita menuntut Tuhan untuk memberi kita pasangan, kita membatasi Dia untuk meningkatkan kehidupan sosial kita. Kemarahan dalam diri kita membangun tembok antara kita dengan Tuhan. Jika kita mau jujur dengan diri sendiri, kita akan menyadari bahwa tuntutan kita untuk pernikahan adalah sebuah penolakan terhadap cinta Tuhan karena kita menginginkan keinginan egois kita terpenuhi. Tuhan tidak akan pernah berhenti mencintai kita, namun kita mengabaikan Dia saat kita dengan putus asa mencari manusia lain untuk membuat kita bahagia dan merasa utuh. Lebih jauh lagi, apapun yang kita jadikan sebagai tempat bergantung untuk mendapatkan kebahagiaan akan mengendalikan kita dan mengemudikan hidup kita. Jika kita mempercayai bahwa kita membutuhkan pasangan manusia untuk menjadi puas dan bisa bersyukur, maka orang-lah (dan bukan Tuhan) yang akan mengarahkan kehidupan kita.

Tuhan memang memegang kendali atas semuanya, tapi Dia tidak ikut campur hanya untuk membuat hidup kita menjadi mudah. Dia tidak punya alasan untuk membuat seorang wanita muncul di hadapan dan jatuh cinta dengan saya. Namun Tuhan mau menggunakan kuasaNya untuk membuat saya menjadi makin dewasa, menjadi seseorang yang berinisiatif untuk memberikan cinta dan berkorban bagi orang lain. Saya mau mendapatkan cinta, sementara Tuhan sedang mengajar saya untuk memberikan cinta.

Sama halnya dengan saya, Tuhan sedang bekerja dalam hidup anda untuk bertemu dan mengasihi orang lain. Bagaimanapun juga, anda-lah yang memutuskan siapa yang anda terima dan siapa yang anda tolak. Saat anda berinteraksi dengan orang lain, anda bebas untuk menentukan arah dari hubungan anda. Anda dapat memilih untuk bersikap romantis, hanya menjadi teman, atau mengakhiri hubungan anda dan berpisah. Sementara itu, orang lain pun bisa memutuskan, dimana itu berarti orang lain juga dapat menentukan hasil akhirnya. Intinya, sebuah hubungan tidak akan berkembang kecuali kedua pihak memutuskan untuk mencintai satu sama lain. Dengan kata lain, jika anda atau orang lain membuat keputusan yang egois, hubungan anda mungkin akan menjadi hancur.

Keinginan untuk menikah adalah keinginan yang wajar, namun konsekuensi dari hidup dalam dunia yang sudah jatuh dapat mencegah orang untuk mencapai tujuan itu. Contohnya, anda bisa saja mendekati seseorang secara romantis, namun orang itu mungkin memilih untuk mengabaikan anda, sebuah kondisi atau penyakit mungkin menghalangi anda, atau mungkin orang itu memutuskan untuk meninggalkan anda. Dosa dari kemanusiawian kita dapat membuat halangan-halangan atas relationship yang bagus. Dan mengapa hidup itu terkadang begitu sulit? Mengapa Tuhan tidak menggunakan kekuatanNya untuk melindungi kita dari rasa sakit? Sebenarnya, Tuhan sedang bekerja, namun dengan cara yang berbeda dari yang kita sadari.

Tuhan menggunakan kuasaNya untuk mendorong orang agar saling mengasihi satu sama lain, namun Dia juga mengijinkan kita untuk membuat keputusan-keputusan egois yang bisa melukai kita sendiri. Tuhan mengijinkan keadaan-keadaan yang tidak menyenangkan agar kita bisa mengalami kehendak bebas. Tanpa kehendak bebas, anda dan saya hanya menjadi robot yang mati. Tapi untungnya, Tuhan membatasi kekuasaanNya untuk membiarkan kita membuat keputusan sendiri dalam hidup. Kehendak bebas kita tidak akan melebihi kemahakuasaanNya, karena Mazmur 37:23 mengatakan, "Tuhan menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya." Tuhan begitu berkuasa sehingga Dia mengijinkan anda untuk memilih dan masih dapat ikut campur di dalamnya untuk mendatangkan kebaikan bagi kemuliaan namaNya. Mengapa kehendak bebas itu begitu penting? Tuhan ingin anda menikmati cinta sejati, dan cinta sejati tidak dapat ada tanpa sebuah pilihan atau keputusan. Jika anda dipaksa untuk mencintai Tuhan atau orang lain, maka cinta akan menghilang, dan anda akan berada di bawah manipulasi. Kehendak bebas adalah bahan dasar dari cinta yang sejati.

Saya menyadari kebenaran ini ketika saya tidak mendapatkan pasangan untuk pesta prom saya waktu masih SMA. Saya telah bertanya dan mengajak beberapa gadis, tapi semuanya menolak. Empat hari sebelum hari H, teman saya memberitahu bahwa ada seorang gadis bernama Tiffany yang juga membutuhkan pasangan untuk prom. Meskipun sebenarnya saya tidak tertarik pada gadis ini, namun akhirnya saya mengajaknya juga, karena dia pilihan terakhir. Selama pesta prom, kami sama-sama berusaha bersikap sopan, tapi makin lama makin jelas kalau kami memang tidak merasa tertarik satu sama lain. Kami tidak berbicara selama makan malam, kami tidak berdansa berdua, dan kami tidak tersenyum saat kami difoto. Kami hanya terdiam selagi duduk bersama, dan masing-masing memandang pada orang yang kami sukai. Lewat peristiwa itu, saya belajar bahwa cinta tidak akan ada kecuali kedua pihak dengan bebas memilih untuk bersama.

Maka dengan demikian, menemukan pasangan tidak akan terjadi dengan menuntut Tuhan melakukan keajaiban dengan membawa seseorang ke depan pintu rumah anda. Pernikahan bukanlah suatu proses yang sudah ditetapkan sebelumnya secara misterius. Tuhan mengijinkan kita untuk membuat keputusan, apakah ita akan mencintai atau meninggalkan. Tuhan membawa orang-orang melintasi jalan anda dan membuka kesempatan bagi anda untuk mencintai mereka, namun Dia membiarkan anda mengatur respon-respon anda terhadap hubungan-hubungan yang ada. Dengan demikian, sebuah pernikahan melibatkan kebebasan memilih untuk mencintai orang lain. Anda dapat meningkatkan kesempatan anda bagi romantisme dengan keluar dan memilih untuk memberikan kasih pada orang lain. Atau, anda dapat menjadi egois dan menghancurkan prospek hubungan anda. Kualitas dari kehidupan sosial anda tergantung dari pilihan-pilihan yang anda buat.

Apakah Tuhan menjanjikan anda pasangan? Ya, sebagai mempelai dari Yesus Kristus. Apakah Tuhan menjanjikan anda pasangan dunia? Tidak, karena menemukan pasangan adalah sebuah proses, dimana 2 orang memutuskan untuk mengorbankan diri mereka masing-masing untuk kebaikan pasangannya. Jadi, jangan biarkan keinginan untuk menikah mengontrol hidup anda, atau anda akan merasa frustasi karena anda tidak dapat mengendalikan masa depan atau kehendak bebas dari orang lain. Tuhan ingin agar pernikahan rohani anda menjadi dasar dan sumber utama anda bagi cinta dan penerimaan tanpa syarat. Hubungan manusiawi anda merupakan jalan untuk mengekspresikan kasihNya kepada orang lain. Tuhan mungkin saja tidak memberikan romantisme yang bergairah di bumi, tapi Dia menjanjikan kehidupan yang penuh gairah untuk dinikmati bersama denganNya.

Gunakan pertanyaan-pertanyaan di bawah ini untuk melihat apakah keinginan anda untuk menikah telah menjadi sebuah tuntutan:

* Apakah saya berusaha menemukan pasangan yang dapat membuat saya merasa lebih baik dengan diri saya sendiri?
* Bisakah saya merasa utuh dan bersyukur kepada Tuhan dalam kondisi lajang saya?
* Apakah saya bersikap apatis atau sinis terhadap hubungan-hubungan dengan lawan jenis?
* Apakah saya takut terhadap kemungkinan untuk tidak akan pernah menikah?
* Apakah cinta dari Yesus Kristus cukup untuk saya?

Jika keinginan anda untuk menikah telah berubah menjadi satu tuntutan, renungkanlah ayat-ayat berikut ini: Filipi 4:6-13 dan 2 Korintus 12:9-10.

Read More......

Lima Bahasa Cinta

"Duh pusing deh, udah dikasih kado kok malah ngambek... Ya gue tau akhir-akhir ini gue emang lagi sibuk... tapi kenapa sih susah banget bikin dia ngerasa kalo gue bener-bener sayang sama dia?"



Pernah nggak mengalami "stuck" dalam menyatakan rasa sayang anda pada pasangan? Semua cara yang anda tahu sudah dicoba tapi tetap saja anda melihat pasangan anda sepertinya tidak bisa merasa yakin bahwa anda sayang padanya. Hmm... mungkin bahasa cinta pasangan berbeda dengan bahasa cinta anda. Nggak heran, kalau memang bahasanya berbeda, bagaimana bisa "nyambung"?

Gary Chapman menjabarkan dalam bukunya, bahwa ada 5 jenis bahasa kasih, yaitu:

Words of Affirmation (Perkataan Membangun)

Ada beberapa orang yang merasa disayang lewat perkataan. Kata-kata positif, dorongan semangat, dan pujian membuat mereka merasa dicintai. Lidah kita mempunyai kuasa untuk membangkitkan atau menjatuhkan seseorang. Kata-kata yang membangun bukan hanya digunakan saat seseorang sedang "down", cobalah untuk mengatakan hal-hal yang baik pada orang-orang di sekeliling anda.

Gifts (Pemberian Hadiah)

Dari dulu, gift atau kado selalu diberikan sebagai tanda sayang. Tapi ada orang-orang tertentu yang sangat senang dan merasa dicintai jika mereka menerima pemberian atau kado dari orang yang spesial dalam hidup mereka. Kado yang diberikan bukan untuk menutupi atau menghilangkan kesalahan anda, tapi harus tulus sebagai tanda kasih dan menunjukkan kalau anda ingat akan mereka dan ingin mereka memiliki kado tersebut karena anda mengasihi mereka.

Acts of Service (Tindakan Kasih)

Alkitab menceritakan bagaimana Tuhan Yesus melayani murid-muridNya dengan membasuh kaki mereka. Tuhan mengajarkan mereka untuk melayani dengan kasih, bukan karena paksaan. Jika pasangan atau beberapa orang dalam keluarga anda merasa dikasihi karena anda melayani mereka dengan misalnya membuatkan mereka minuman kesukaan mereka, mengambilkan piring dan peralatan makan saat mereka mau makan, dan lain-lain, itu menandakan bahwa inilah bahasa kasih mereka.

Quality Time (Waktu Berkualitas)

Makna dari "quality time" adalah kebersamaan atau togetherness. Di sini, anda diminta untuk memusatkan perhatian. Jika anda sedang berjalan berdua dengan pasangan anda, tapi anda malah sibuk berbicara dengan orang lain di telpon atau ber-sms-an ria, tidak heran jika pasangan anda marah. Fokuskan waktu dan perhatian anda hanya untuk dia. Orang-orang yang mempunyai bahasa kasih berupa quality time biasanya lebih mementingkan waktu kebersamaan yang tidak terbagi dibanding bahasa kasih yang lainnya untuk merasa dicintai.

Physical Touch (Sentuhan)

Sentuhan fisik bisa berupa pelukan, pegangan tangan, belaian di punggung, dan masih banyak lagi. Pelukan bisa membuat orang merasa disayang. Tapi hati-hati karena sentuhan fisik dapat menciptakan atau menghancurkan suatu hubungan. Kita juga harus tahu situasi dan kondisi saat kita mengkomunikasikan bahasa kasih yang satu ini.

Coba deh praktekkan kelima bahasa kasih di atas kepada orang-orang di sekitar anda seperti orang tua, teman, atau pasangan anda. Pelajari bahasa kasih mereka sehingga anda tidak akan bingung lagi bagaimana caranya untuk membuat mereka tahu bahwa anda mengasihi mereka.

Read More......

Dengarkan Kata Cinta

Cinta merupakan satu kata yang universal sehingga setiap orang akan mengerti arti kata tersebut saat mendengarnya. Tetapi masih banyak orang yang sulit dalam mengungkapkan dan mendengarkan kata cinta.



Untuk mengekspresikan rasa sayang ataupun cinta memang tidak semudah yang anda bayangkan. Karena cinta yang begitu universal, tidak hanya kepada kekasih tetapi juga pada keluarga, teman dan orang-orang terdekat anda. Seringkali orang mengalami kesulitan untuk mengungkapkannya, terutama jika pada bukan kekasih anda. Hal-hal yang semula ingin diungkapkan sebagai ekpresi cinta, terkadang keluar menjadi simbol atau kata-kata lain yang begitu implisitnya mengandung cinta, sehingga orang tersebut tidak menangkap ekpresi cinta anda dan merasa tidak dipedulikan atau malah tidak disukai. Kesalahpahaman seringkali terjadi karena masalah komunikasi yang terhambat.

Ada saatnya dimana anda ingin menyampaikan rasa kuatir pada sahabat yang sudah seperti saudara sendiri karena sudah saling kenal, tapi merasa enggan untuk mengungkapkannya secara terang-terangan. Karena kata-kata ‘I love you' yang akan sangat terdengar aneh di telinga sahabat dan anda pun malu untuk mengucapkannya, sehingga anda akan lebih memilih untuk mengatakan, "Hati-hati di jalan..." dengan maksud anda tidak ingin sahabat anda terluka karena memang anda sayang.

Saat anda sering dimarahi oleh orangtua anda karena anda sering pulang terlalu malam. Memang yang sampai ditelinga anda dan diproses hanyalah omelannya. Tetapi sebenarnya orangtua anda ingin menyampaikan bahwa dirinya sangat khawatir dan sangat menyayangi anda. Memang ungkapan rasa cinta orangtua anda terwujud dalam bentuk omelan yang terdengar sangat menyebalkan.

Sebenarnya cinta tidak hanya terbatas dengan serangkaian kalimat manis tetapi dalam perbuatan dan kata-kata yang terkadang kurang enak didengar. Cinta dapat diungkapkan dengan hadiah ulang tahun, pesan-pesan kecil, dengan senyuman, dengan air mata ataupun hanya pelukan kecil yang hangat. Seringkali orang menunjukkan cinta dengan memaafkan orang yang tidak mendengar cinta yang disampaikan.

Tidak ada salahnya anda mencoba mendengarkan cinta melalui kalimat-kalimat yang dikatakan orang lain. Ungkapan eksplisit itu penting tapi bagaimana anda mengungkapkannya bisa jadi jauh lebih penting. Anda bisa lebih peka dengan mencari dan mendengar cinta yang ada di baliknya. Mendengarkan cinta bisa membuat sadar bahwa dunia ini adalah tempat yang begitu indah dengan orang-orang di sekeliling yang mencintai anda dengan tulus.

Read More......

Saturday, August 18, 2007

Jangan Kehilangan Kesempatan Terakhirmu!!

Mazmur 90:12
Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami beroleh hati yang bijaksana.



Sepuluh aturan menuju hidup yang lebih berbahagia:
1. Berbagi;
2. Melakukan kebaikan;
3. Selalu mengucap syukur;
4. Bekerja penuh semangat;
5. Mengunjungi orang tua dan belajar dari pengalaman mereka;
6. Memandang lekat-lekat wajah seorang bayi dan mengaguminya;
7. Sering tertawa adalah minyak pelumas hidup;
8. Berdoa untuk mengetahui jalan Tuhan;
9. Membuat rencana seperti Anda akan hidup selamanya dan itu pasti;
10. Hidup seakan-akan hari ini adalah hari terakhir hidup Anda di muka bumi.

Kutipan dari buku Renungan Harian (Our Daily Bread) edisi Januari 2007 itu sangat menyentuh hati. Ada satu pelajaran teramat penting yang bisa kita dapatkan dari sepuluh aturan tersebut, terutama nomor 10, yakni tentang hidup seolah-olah hari ini adalah hari terakhir hidup Anda.

Ada satu kisah tentang seorang wanita karier yang kabarnya hingga kini masih stress berat karena ia selalu menolak permintaan anaknya untuk dimandikan olehnya.

Ceritanya, selama beberapa waktu, setiap pagi sebelum ia berangkat ke kantor, anaknya yang masih kecil itu selalu meminta untuk dimandikan. Setiap kali permintaan itu dilontarkan, selalu terdengar jawaban yang sama, "Mama sibuk. Mama harus kerja keras mencari uang supaya kamu bisa dapat makanan, rumah, mainan, sekolah dan segalanya yang terbaik. Mama kan sudah sewa dua pembantu khusus untuk mengurus kamu. Jadi, kenapa harus mama yang mandiin kamu?"

Meski ‘lagu' yang didendangkan ibunya selalu sama, sang anak tetap meminta untuk dimandikan. Hal ini terjadi selama berminggu-minggu dan ibunya tetap tidak mau memandikannya. Suatu hari anak ini kena demam berdarah dan beberapa waktu kemudian meninggal. Kali ini, dengan berlinang air mata, sang ibu memandikan bukan lagi anaknya melainkan jenazahnya. Oh, betapa menyedihkan! Benar kata orang bijak. Terkadang hal-hal kecillah yang kerap membuat penyesalan terbesar di hati kita.

Tidak ada yang pernah tahu kapan kita akan dipanggil. Tidak ada juga yang tahu kapan orang-orang yang kita kasihi akan dipanggil.

Dari kisah sederhana tersebut, kita belajar satu hal penting bahwa benar tips untuk menjadi lebih berbahagia adalah dengan menganggap hari ini adalah hari terakhir hidup kita di dunia ini. Namun di sisi lain juga benar jika hari ini bisa kita anggap sebagai kesempatan terakhir untuk menunjukkan kasih kita kepada orang-orang yang dekat di hati kita.

Seorang bijak pernah berkata, "Salah satu cara terbaik menunjukkan kasih kita kepada mereka yang telah tiada adalah dengan mengasihi orang-orang yang masih hidup, khususnya orang-orang yang dekat di hati kita." Sebuah nasihat yang amat berharga!

Jadi selagi masih ada kesempatan, lakukanlah yang terbaik dan jadilah diri kita yang terbaik karena kita tidak pernah tahu kapan hari itu akan tiba.

Kasihilah orang-orang yang paling dekat di hati kita seolah-olah hari ini adalah hari terakhir, entah bagi kita atau bagi mereka. Toh, tidak ada salahnya menganggap ini adalah hari terakhir jika kita bisa memperoleh banyak manfaat positif darinya. Bagaimana menurut Anda?

Read More......

Thursday, August 16, 2007

Waktunya Bicara Jodoh !

Jika kamu single dan sedang berusaha mencari jodoh, pasti akan ada satu atau dua waktu di mana kamu dihadapkan dengan waktu untuk keluar makan atau ngobrol panjang dengan ‘target'-mu.

Dan supaya si target tidak lari kemana-kemana setelah menghabiskan waktu denganmu, kamu harus tahu peraturan untuk bercakap-cakap dengannya:



1. Hindari percakapan yang menginterogasi

Perbincangan adalah suatu hal dasar yang sangat natural. Jika lawan bicaramu tertarik untuk membuka diri, maka ia akan menceritakannya dengan natural pula, tanpa perlu interogasi dari kamu. Tipe perbincangan interogasi juga bisa membuat lawan bicaramu takut dan tertutup.



2. Jangan takut memimpin pembicaraan

Peraturan ini hanya berlaku jika perbincangan di antara kalian berdua menjadi sangat membosankan dari waktu ke waktu. Contohnya jika kamu membicarakan pekerjaanmu yang sangat monoton. Kamu bisa langsung mengajak ‘target'-mu untuk mengubah topik (asal jangan memotong pembicaraan!).



3. Buatlah kontak mata

Pastikan kamu menatap lawan bicaramu dengan sopan ketika sedang berbicara. Selain menunjukkan rasa percaya diri, ini menunjukkan ketertarikanmu terhadap percakapannya dan tentu saja ketertarikanmu pada si pemilik mata.



4. Terhadap orang lain

Walaupun ketika sedang berdua orang lain serasa tidak ada, tapi kamu akan melakukan kesalahan besar jika kamu terhanyut di dalamnya. Justru inilah saatnya kamu menunjukkan ke ‘target'-mu tentang kepribadian kamu. Contohnya jika kamu di restoran, bicaralah dengan ramah kepada pelayannya. Jika kamu naik taksi, bicaralah juga dengan ramah pada supirnya. Jika kamu memperlakukan siapapun dengan baik dan penuh rasa hormat, ‘target'-mu pasti akan memperhatikannya diam-diam dan memberikan nilai plus.



5. Percakapan santai

Dalam percakapan santai, kamu bisa melakukan dua hal. Satu, benar-benar menikmati percakapan dengannya dan yang kedua, kamu bisa menilai responnya terhadap perbincangan santai kalian. Kadang dari perbincangan yang santai, kepribadian seseorang justru bisa dinilai. Contohnya, bicarakan tentang makanan kesukaan atau hobi.



6. Jangan kuatir dengan diam

Kata orang, salah satu tanda kamu bisa merasakan nyaman dengan seseorang, yaitu jika kamu bisa berbagi diam dengannya dan tidak merasa bahwa kamu sudah kebanyakan bicara. Jadi jika pembicaraan kamu berakhir dengan waktu diam sesaat, jangan panik! Nikmati saja. Untuk memulainya kembali, biarkan ‘target'-mu yang memulainya.



7. Jangan coba untuk mengesankan

Jangan bicara tentang hal-hal yang membuat kamu terkesan sombong dan berusaha untuk mengesankan lawan bicaramu. Jika kamu pria, perbincangan seperti ini akan semakin mengganggu di mata ‘target'-mu. Karena itu, jadilah rendah hati. Jika ‘target'-mu harus tahu bahwa kamu pintar, biarkan ia yang menilai dan mengetahui dengan sendirinya, bukan dari promosi mulutmu. Kerendahan hati yang terpancar lewat kalimat-kalimatmu nilainya sangat tinggi.



8. Hindari pertanyaan fatal

Dalam percakapan dengan ‘target', hindari pertanyaan fatal seperti "Apakah saya tipemu?" atau "Apakah kamu suka dengan sifat saya?". Pertanyaan seperti itu menjurus ke terburu-buru dan sedikit memaksa. Lebih baik alon-alon asal kelakon.


Read More......

Tuesday, August 14, 2007

BERPERANGLAH...

APAKAH anda berpikir bahwa di dalam hidup ada banyak hal yang harus kita perjuangkan. Hidup di Dunia merupakan hidup yang penuh dengan tantangan. Ketika anda berjalan anda bisa saja diperhadapkan DENGAN banyak hal yang anda tidak pernah ANDA bayangkan sebelumnya,

bahkan ADA HAL yang bisa MEMbuat semangat anda menjadi lemah. Mulai lagi anda BERjalan menghadapi hidup, ada beberapa case yang bisa buat hidup anda serasa tidak sepErti hidup yang anda hadapi hanya masalAh saja, bahkan mematahkan semangat anda. Namun ingat teman... hidup adalah perjuangan semua yang anda hadapi di atas itu, hanya masalah biasa YANG Bisa membuat anda LUAR BIASA.JAdi mulailah melatih mental anda untuk menganggap segala masalah merupakan tantangan yang bisa membawa andA ke arah yang luar biasA. Jadilah pemenang untuk setiap hal, karena memang kita dIcipTAkan untuk menjadi Pemenang. so mari bangkitlah mengahadapi Permasalahan dan jadilah Pemenang.

Read More......

Kebodohan Dalam Cinta

Bila kita membaca kolom "tanya jawab" di majalah atau surat kabar, mengetahui permasalahan orang-orang dan pertimbangan serta saran yang diberikan.

Saya rasa sebagian besar dari kita menyukainya, saat kita melihat masalah seseorang dari luar dan berkomentar, "Ya ampun, jawabannya kan sudah jelas..." Kolom "tanya jawab" yang sering menarik perhatian saya adalah yang membahas tentang cinta.

"Saya sedang jatuh cinta dengan seorang pria yang sudah beristri, dan selama tiga tahun terakhir ini dia terus mengatakan bahwa dia akan menceraikan istrinya. Sementara kami masih terus bersama. Apakah saya sudah membuang-buang waktu dengannya?"

"Pacar saya selalu mengancam akan putus dengan saya setiap kali kami bertengkar. Apa yang salah dengan saya sehinga saya tidak bisa membuatnya bertahan dalam hubungan ini?"

"Pria ini sempurna. Dia baik, penyayang, dan cerdas. Hanya ada satu hal yang mengganggu, dia berusia 34 tahun, belum bekerja, dan masih tergantung secara finansial dengan orang tuanya. Tapi saya mencintainya!"

Kamu bisa tertawa, tapi saya serius. Orang-orang kebanyakan menuliskan masalah mereka dengan skenario seperti itu. Sepertinya cinta menimbulkan kekacauan dalam otak manusia yang menyebabkan pikiran tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Sejak kapan kita menjadi bodoh dalam hal percintaan? Ada apa dengan cinta yang membuat kita melempar akal sehat kita keluar jendela?

Saya tidak bermaksud menghakimi orang lain, karena saya sendiri pun pernah mengalami semua kebodohan itu. Saya pernah menjalin hubungan dengan pria "baik-baik saja" yang tidak perduli akan masa depan, pria "berikan aku kesempatan sekali lagi", seorang musisi yang moody, pria posesif yang selalu menguntit saya kemana pun saya pergi, dan juga pria yang sudah berpisah (namun belum bercerai) dengan istrinya. Saya juga pernah mengejar beberapa pria yang sama sekali tidak tertarik pada saya. Saya bahkan pernah memohon-mohon lebih dari sekali untuk mencegah agar pacar saya tidak memutuskan hubungan dengan saya. Semua itu sangat memalukan, dan atas nama cinta, saya telah melakukannya.

Dan setelah semua kegilaan dalam area percintaan itu, saya masih tidak mengerti, mengapa saya atau mungkin banyak dari antara kita, masih ingin kembali mengalaminya lagi dan lagi. Apakah itu karena rasa takut diabaikan? Rasa takut untuk hidup sendiri? Ataukah kita kecanduan pada perasaan yang kita alami saat kita jatuh cinta? Saya pernah mengalami semuanya itu, dan saya rasa kita semua pernah. Tidak ada seorangpun yang mau sendirian. Bahkan orang yang suka menyendiripun menginginkan suatu hubungan cinta, namun mereka terlalu takut bahwa hal itu akan menghancurkan mereka. Dan mereka benar, itu akan menghancurkan mereka. Itulah sebabnya mengapa kita tetap menghubungi mantan-mantan pacar dan terus mengingat-ingat kenangan-kenangan hubungan kita di masa lalu yang seharusnya sudah berakhir. Kita dirancang untuk menjalin hubungan dengan orang lain, dan saat seseorang masuk ke dalam hidup kita untuk pertama kalinya, hidup kita tidak pernah sama lagi. Kita tidak suka sendirian dan akan terus menginginkan serta mencari cinta.

Saya tidak membenarkan perilaku ini dengan maksud apapun. Jika kamu mengejar seorang pria yang mempunyai 8 orang anak dari 6 orang ibu yang berbeda, maka jelas-jelas kamu mempunyai masalah yang lebih besar daripada sekedar merasa kesepian. Saya hanya ingin menyampaikan bahwa dorongan untuk menjalin hubungan cinta yang kamu rasakan adalah hal yang normal. Lalu apa yang seharusnya kamu lakukan untuk mencegah hama cinta yang bisa membuatmu kehilangan akal sehat? Tidak perduli apapun status hubunganmu saat ini, kunci kehidupan adalah keseimbangan.

Maksudnya, nikmati saja perasaan cinta itu, tapi kakimu harus tetap menjejak pada kenyataan. Kebanyakan hubungan yang buruk datang dengan tanda peringatan yang nyata (contohnya, dia menolak untuk membicarakan tentang orangtuanya, atau dia tidak mempunyai rencana jangka panjang ke depan). Jika kamu tidak membiarkan awan romantisme mengaburkan pertimbanganmu, tentu kamu dapat melihat tanda bahaya ini sejak awal.

Berpasangan atau single, persahabatan yang baik akan menjagamu tetap bisa berpikir jernih. Saling setialah satu sama lain untuk saling menjaga dan mendukung. Teman-temanmu juga tentu memiliki pandangan yang lebih nyata terhadap hubungan cintamu karena mereka tidak dipengaruhi oleh emosi dan perasaan seperti yang kamu tengah alami. Mereka akan menolongmu menjaga segala sesuatunya tetap dalam perspektif yang benar dan jika dibutuhkan, mereka akan memberitahumu saat kamu bisa melakukan sesuatu dengan lebih baik lagi. Kita memang tidak dapat mencegah diri kita dari perasaan jatuh cinta, yang membuat kita melakukan hal-hal yang "aneh". Tapi bagaimanapun juga, kita bisa selalu bersyukur bahwa Tuhan memimpin kita melalui jalan simpang siur percintaan yang kadang berkabut, sampai kita tiba di ujung satunya.

Read More......

Bapaku Pemulung Ulung

Bapaku Pemulung Ulung


- Jawaban.com -
Yohanes 3 : 16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan AnakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal

Suatu hari seorang guru sekolah minggu memberi tugas kepada murid-muridnya, 'Seperti apa Allah Bapa itu?'



Minggu berikutnya, sang guru menagih PR dari setiap murid: "Bagaimana adik-adik? Menurut kalian Allah Bapa itu seperti apa?"

"Allah Bapa itu seperti dokter!" ujar seorang anak yang papanya adalah seorang dokter. "Ia sanggup menyembuhkan penyakit seberat apapun!"

Anak seorang guru menjawab, "Allah Bapa seperti guru! Dia selalu mengajarkan kita untuk berbuat yang baik dan benar."

Anak yang lain tidak mau kalah menjawab, "Allah Bapa seperti hakim. Ia adil dan memutuskan segala perkara di bumi!"

"Menurut aku, Allah Bapa itu seperti arsitek. Dia membangun rumah yang indah untuk kita di surga!" tutur seorang anak yang papanya arsitek.

"Allah Bapa itu pokoknya kaya sekali deh! Apa saja yang kita minta Dia punya!" ujar seorang anak konglomerat.

Guru sekolah minggu pun tersenyum ketika satu demi satu anak-anak sekolah minggu memperkenalkan sosok Allah Bapa dengan semangat. Tetapi ada satu anak yang sejak tadi diam saja dan nampak risih mendengar jawaban teman-temannya.

"Eddy, menurut kamu Allah Bapa itu seperti apa?", tanya sang guru dengan lembut. Ia tahu anak ini tidak seberuntung anak-anak lain dalam hal ekonomi, dan cenderung lebih tertutup.

Eddy hampir-hampir tidak dapat mengangkat mukanya, dan suaranya begitu pelan ketika menjawab, "Ayah saya seorang pemulung....jadi saya pikir.....Allah Bapa itu seorang pemulung ulung."

Sang guru terkejut bukan main, dan anak-anak lain pun protes mendengar Allah Bapa disamakan dengan pemulung. Eddy mulai ketakutan.

"Eddy", ujar sang guru. "Mengapa kamu samakan Allah Bapa dengan pemulung?"

Untuk pertama kalinya Eddy mengangkat wajahnya dan menatap ke sekeliling sebelum akhirnya menjawab,

"Karena Ia memungut sampah yang tidak berguna seperti Eddy dan menjadikan Eddy manusia baru, Ia menjadikan Eddy anakNya."

Memang benar! Bukankah Dia adalah Pemulung Ulung? Dia memungut sampah-sampah seperti saudara dan saya, menjadikan kita anak-anakNya, hidup baru bersama Dia, menjadikan kita biji mata kesayanganNya, bahkan menjadikan kita pewaris Kerajaan Allah.

Read More......

Friday, August 10, 2007

Ada Telur Kecoa di Amplop Yang Anda Jilat!

Ada Telur Kecoa di Amplop Yang Anda Jilat!
Ada Telur Kecoa di Amplop Yang Anda Jilat! Sekilas info bagi yang belum pernah baca, semoga bermanfaat. Jangan pernah menjilat amplop atawa perangko untuk merekatkannya.

Suatu hari seorang wanita yang bekerja disebuah kantor pos di California, merekatkan amplop dan perangko tanpa menggunakan lem atau busa basah, melainkan dengan cara menjilatnya. Pada saat itu wanita tersebut langsung merasakan lidahnya terasa seperti teriris. Seminggu kemudian dia merasakan sesuatu yang tidak biasa pada lidahnya. Dia pergi ke dokter dan tidak ditemukan sesuatu yang aneh. Lidahnya tidak luka atau tidak ada kelainan apapun. Beberapa hari berikutnya, lidahnya mulai agak membengkak dan mulai terasa sakit, begitu sakitnya sehingga dia tidak dapat makan apapun. Dia segera ke RS dan dokter melakukan pemeriksaan X-Ray. Ternyata ada sesuatu didalam lidahnya. Saat itu juga dokter segera mempersiapkan pembedahan kecil. Ketika dokter mengiris/membuka lidah tersebut, ternyata seekor kecoak kecil merayap keluar. Setelah diselidiki maka didapat kenyataan bahwa kecoak tersebut berasal dari telur kecoak yang sangat kecil yang menempel pada bagian lem amplop. Setelah dijilat maka telur tersebut menempel pada lidah dan mengeram di sana karena adanya ludah yang hangat dan lembab hingga kecoak tersebut menetas. Kejadian nyata ini dilaporkan oleh CNN. Andy Hume menulis: "Saya bekerja di pabrik amplop, dan kalian tidak akan percaya......ada sesuatu yang mengambang disekitar nampan wadah lem, saya tidak pernah sekalipun menjilat amplop. Saya pernah bekerja di percetakan (32 tahun lalu) dan kami selalu dihimbau agar jangan merekatkan amplop dengan lidah. Saya tidak pernah mengerti mengapa, hingga suatu saat saya masuk ke ruang penyimpanan untuk mengambil 2,500 lembar amplop yang sudah dicetak dan melihat sendiri beberapa ekor kecoak berkeliaran di dalam kotak amplop dengan telur kecoak dimana-mana. Mereka hidup dengan memakan lem yang terdapat pada amplop-amplop tersebut". Setelah mengetahui hal ini, janganlah pernah sekalipun Anda merekatkan amplop, perangko ataupun meterai dengan cara menjilatnya. Gunakanlah lem atau busa

Read More......

Sunday, July 29, 2007

Sahabatku Kekasihku

Sahabatku Kekasihku


Apakah anda memiliki perasaan khusus yang ‘lebih' kepada sahabat anda sendiri? Jika ya, anda tidak sendirian. Sebuah penelitian dan survei yang dilakukan disebuah universitas di Amerika menyatakan bahwa 75% laki-laki dan perempuan tertarik bahkan jatuh cinta dengan sahabat mereka sendiri.

Setengah dari jumlah itu bahkan menyatakan bahwa mereka berharap bisa menikah dengan sahabat mereka.

Kalau anda sedang berada dalam situasi yang sama, anda mungkin sedang bertanya-tanya apakah jalan yang harus anda tempuh. Tetap menyukai sahabat sendiri atau cari kekasih di ladang yang lain. Dari pendapat orang-orang yang sedang mengalami atau pernah mengalami hal tersebut, terkumpul beberapa hal yang harus diingat ditengah keadaan tersebut:

1. Hal pertama, lihat apakah orang yang jadi objek perasaan cinta anda itu "available" alias masih sendirian. Kalau dia sudah terikat dalam satu hubungan apalagi jika sudah menikah atau bertunangan, segera buang perasaan itu jauh-jauh! Jangan jebak diri anda sendiri. Jika dia sahabat anda, anda harus menghargai dan menghormati hubungannya dengan orang lain. Tapi kalau dia dan anda sama-sama single, Hmm....

2. Nilai persahabatan anda. Pikirkan baik-baik apakah si dia lebih baik tetap menjadi sahabat atau kekasih. Banyak kasus yang membuktikan bahwa seorang sahabat bisa jauh lebih baik untuk tetap menjadi sahabat ketimbang kekasih. Perubahan menjadi kekasih justru akan ‘merusak' banyak hal, entah karena perubahan sikap atau karena pengaruh orang-orang sekitar. Kadang persahabatan tanpa romantika terasa jauh lebih indah dan bermutu. And it lasts longer too...

3. Siap ditolak. Jika anda nekat mengubah suasana persahabatan menjadi cinta dengan sahabat anda sendiri, anda harus siap menghadapi sebuah penolakan yang berakhir dengan perubahan hubungan yang menjadi hambar atau kikuk. Siap?

4. Pertimbangkan sekitar. Anda toh tidak tinggal berdua di dunia ini. Mungkin anda bersahabat dalam satu kelompok. Pertimbangkan semua orang yang juga dekat dengan anda, jangan egois memikirkan perasaan berdua saja. Apakah mereka setuju?

5. Yakinkan perasaan anda. Banyak orang yang hanya "merasa" bahwa mereka sedang jatuh cinta pada sahabat sendiri. Padahal perasaan ini belum tentu benar. Mungkin saja mereka sedang patah hati dan kebetulan si sahabat adalah teman curhat terbaik yang selalu ada. Dalam keadaan rapuh seperti itu, orang cenderung gampang merasa jatuh cinta, padahal itu hanya luapan emosi belaka. Ada pula yang merasa jatuh cinta hanya karena kesepian belum mendapat kekasih dan sahabat sendiri seolah menjadi "pilihan satu-satunya daripada tidak ada". Ini pula merupakan sesuatu yang buruk karena biasanya tidak berlangsung lama. Yakinkan dulu perasaan anda.

6. Jangan terburu-buru. Jika anda berdua sudah sangat dekat, jangan terlalu cepat mengambil langkah maju. Sekali anda membawa suasana romantis dan si diapun merasakan hal yang sama, maka seluruh elemen dalam hidup anda berdua akan berubah dan itu bisa menimbulkan konflik dan kejutan. Karena itu, alon-alon asal kelakon...

7. Bersiap untuk yang terburuk. Tahukah apa yang terburuk dari situasi ini? Yang terburuk bukan hanya sekedar ditolak. Yang terburuk ialah jika anda kehilangan dirinya sebagai sahabat dan sekaligus tidak pernah mendapatkannya sebagai kekasih karena perasaan anda kepadanya tidak terbalas. Jika anda mau mencintai sahabat sendiri, resiko terburuknya ialah bisa kehilangan sahabat anda secara utuh. Dalam hal ini, pikirkan seberapa berharganya persahabatan anda. Apakah lebih baik anda tetap menjadi sahabat sejatinya tanpa cinta atau menyatakan cinta padanya dengan resiko kehilangan dirinya?

8. Berdoa. Banyak kok sahabat yang berubah menjadi kekasih dan itu adalah sesuatu yang indah. Tapi ingat, segala sesuatu harus dimulai bersama dengan penyertaan Tuhan. Kalau BIG BOSS sudah sejutu, what could possibly go wrong?

Diatas semuanya, segala sesuatu memang mungkin terjadi. Sabahat anda mungkin ‘bagian yang hilang' yang selama ini anda cari-cari. She/he could be the one......

Read More......

Saturday, July 14, 2007

TaKKlukan GebeTan Mu.....YUkkk..,,

6 Jurus Menaklukkan Arjuna


Jika kamu saat ini mencoba menarik perhatian seorang cowok, pendekatan mana yang kamu gunakan saat bertemu dengan cowok tersebut ? Apakah kamu pembicara yang baik atau kamu hanya duduk diam menunggu diajak bicara ?


Menurut Dr Judy Kuriansky dalam bukunya The Complete Idiot's Guide To Datting, untuk menjadi pembicara yang baik dan aktif ada baiknya kamu mengingat FLIRTS di bawah ini

* F untuk Flattery - sanjungan.
Jalan tercepat menuju hati cowok adalah menemukan sesuatu yang benar-benar kamu hargai tentang caranya bertindak, lalu memujinya. Pastikan pujian kamu benar-benar tulus.
* L untuk Listen - mendengarkan.
Ajak dia bicara tentang segala yang benar-benar disayanginya dan dengarkan dengan penuh perhatian. Zat perangsang yang paling hebat adalah perhatian kamu yang tidak terbagi.
* I untuk Interest - minat.
Cari tahu apakah kamu mempunyai minat dan selera yang sama dengannya.
* R untuk Responsible - tanggung jawab
Bisa dipercaya, cermat dan teliti, mempunyai tujuan yang jelas. Jangan salah pilih pasangan kencan. Misalnya seperti pacar teman.
* T untuk Trusting Yourself - mempercayai diri sendiri.
Percaya bahwa kamu bisa melakukannya dan berhasil menyenangkan teman-teman dan merasa senang dengan diri sendiri.
* S untuk Winning Smile - senyum kemenangan.
Senyum menunjukkan kamu ramah, hangat, dan terbuka

Read More......

Hitech...dulu ya....

Hati-hati dengan account Internet Money (E-Payment/E-Money) anda


Saat ini banyak sekali aduan hacking terhadap situs penyedia jasa pembayaran di mana account para customer-nya di hack atau uangnya dicuri orang.

Hal ini bisa diakibatkan karena kelalaian dari para nasabah (netter) dalam menyingkapi E-mail atau link yang mengarah pada situs phising (situs palsu pencuri identitas) yang sengaja dibuat hacker untuk mengelabui netter supaya memasukkan user id dan kode rahasia (password atau passpharse) di situs tersebut...

Salah satu contoh situs palsu ini adalah situs pembayaran E-Gold yang kami ketemukan, anda bisa lihat di situsnya di: http://www.e-gold.com-ed.at/acct/login.html - Situs yang asli menggunakan alamat www.e-gold.com, sedangkan situs ini menggunakan alamat www.e-gold.com-ed.at - Kalau anda tidak memperhatikan secara benar, anda pasti sangat mudah tertipu...

Situs ini sendiri sengaja mengarahkan kita supaya kita bisa masuk tanpa kita menyadarinya dengan cara mengirimkan E-mail ke kita dengan pengirim (sender) beralamat: AccountRobot_donotreply@e-gold.com - Berikut adalah isi dari email tersebut:

Dear e-gold account holder,

Access to your e-gold account has been temporarily disabled due to the number of incorrect login attempts. This has been done to secure your account and to protect your private information in case the login attemps were not done by you.

Account access will remain disabled until this issue will be solved. If you are the rightful holder of the account, please click on the title bellow and log in to account as we try to verify your identity.

Click here to restore your account access

We apologize for any inconvenience this may cause, and appreciate assistance in helping us maintain the integrity of the entire e-gold system. Thank you for your prompt attention to this matter.

Please do not reply to this automatically generated email message.


Jadi hati-hatilah anda bila menerima E-mail seperti ini karena sejauh ini E-mail tersebut tidak dianggap spam oleh beberapa penyedia E-mail terkenal seperti Yahoo, Hotmail dan Google.

Read More......

PERSAHABATAN.

Well.....Back again In Laptop...he....

What's the meaning of PERSAHABATAN.

Persahabatan menurut saya adalah....Hubungan yang dibina oleh 2 orANg paling banyak 3 orANg lah ya...soale klo 5 tu ud Group namanya. Maksimalnya segh menurut aku ni ya 2 orang saja lah.

Di dalam Persahabatan terdapat hubungan melebihi hubungan saudara yang mana didalamnya terdapat KAsih, Perhatian, Cinta dan kepedulian. BAgi aku seorang Sahabat tsb melebihi seorang saudara. Makanya aku senang bgt punya sahabat, dan setiap sahabat ku sudah aku anggap saudaraku sendiri. TAu ga kita perlu bgt seorang sahabat, karena pada sahabat kita bisa berexpresi, berbagi kasih, berbagi pengalaman , berbagi cerita and berbagi makanan juga...he....kalo gitu berbagi uang juga lah ya. Tetapi benaran lho teman and sahabat itu beda. bukan BEti tapi bebe..tau ga Bebe...Bebe tu......Beda besar...he...menurut pengalaman aku ya di dalam pergaulan hee.( Ciile,,gaya pergaulan) mang ya....So far yg gw rasakan jarang ada Teman yg mo berkorban buat Kebahagiaan,,,tetapi Sahabat pasti mau berkorban untuk memberi kebahagiaan pada kita.TApi terkadang ada juga segh beberapa teman yg mau berkorban. Tapi kalo sahabat sudah tentu pasti mau berkorban. ada satu sobat sejati gw,yang mo berkorban buat kita smua bahkan nyawanya pun di korbankan supaya kita selamat. Dia yang mengenal gw melebihi pengenalan aku sendiri. Di setiap waktu..disetiap detik Ia selalu ada inside me. ketika aku salah Ia tidak membiarkan aku terlena dengan kesalahan aku dan bukan juga memarahi aku tapi sobat aku ini mengajar dan menegur aku dengan penuh kasih dan mengajar aku apa yang seharusnya aku lakukan. Setiap hari kami ketemu. Kalo ga ketemu Dia rasanya hidup ini ada yang kurang. Tapi terkadang aku jahat juga kalo aku libur kadang aku ga jumpai Dia dengan cepat..he...ngantuk.. Pokoknya Sobat sejati gw ni ga pernah deh meninggalkan aku. Dia mengasihi aku dengan segala keberadaan aku. Dia tidak memandang wajah, tdk memandang apa yang aku miliki. Bagaimana pun aku Dia selalu mengAsihi aku. Kasihnya tidak pernah berubah berdasar apa yg aku perbuAt yang jelas Dia mengasihi aku. Ketika aku jatuh Ia mengangkat aku semakin tinggi. Ia mengajar aku bagaimana untuk hidup di dalam Kasih.Dia yang mengangkat aku menjadi Kepala dan bukan Ekor. Dia memberi aku kesempatan untuk mendapatkan sesuatu yang berharga, berarti dan yang luar biasa yang mana seharusnya aku tidak pantas atau layak menerimanya karena keterbatasan kemampuan aku, namun itulah dahsyatnya Dia. Dia memberikan sesuatu yang berharga bagi aku walau seharusnya aku tidak layak dianggap dunia untuk mempErolehnya. TAu ga sapa sobat ku Tsb.
The only MY LUvly God. Dia lah sahabat sejati ku. Sahabat yang sangat baik yang mau mengorbankan nyawanyA untuk KESELAMATAN MANUSIA.

Persahabatan JUGA berbicara mengenai Transfer, apa yang dimiliki oleh sahabat kita maka akan teraliri kepada kita. Oleh karena itu Bila kita bersahabat dengan Tuhan apa yg Tuhan miliki akan mengalir pada kita. BAik itu Keselamatan, Kelimpahan, suka cita, kesembuhan, keajaiban..semua yang Tuhan miliki lah.
Nahhh...bila kita bersahabat dengan Dunia maka yang dimiliki Dunia akan ada pada kita....hmmmm...ni yang buat kita bermusuhan dengan Tuhan..tau sendiri kan dunia punya apa....kemunafikan, kebobrokan, pergosipan, always mengeluh, jauh dari rasa bersyukur penuh dengan hawa nafsu, egois, menang sendiri,..pokoknya waaa ga banget lah. Tidak mau bersahabat dengan dunia bukan berarti kita menjadi aneh ya di tengah dunia namun Hendaknya kita menjadi Terang menyinari Dunia yang sudah Kelam ini dengan KAsih Tuhan.
Supaya orang - orang yang sesat dapat kembali pada TUhan dan menerima Keselamatan. so Bila bersahabat dengan Dunia mengakibatkan Permusuhan dengan Tuhan. So luvly Guys... Bersahabatlah dengan Tuhan.

Melalui artikel ini kita semakin dapat memilah sapa yang pantas kita jadikan Sahabat. Dan kita bisa jadi Sahabat yang terbaik yang mau mengasihi sahabat kita seperti layaknya Kasih Tuhan pada kita. Di Dunia ini biarlah kita mau menjadikan TUhan menjadi Sahabat kita.

Ingat...Guys...."

" Persahabatan Dengan Dunia Mengakibatkan Permusuhan Dengan Allah. "

Read More......

Monday, July 9, 2007

Apakah Dia Untukku?




Beberapa hal sederhana untuk mempertimbangkan apakah ia layak diperjuangkan

Memilih pasangan hidup memang harus hati-hati. Bibit bobot bebet bukan hanya sekedar nasehat tidak penting dari orang tua. Itu benar-benar sesuatu yang harus dipertimbangkan. Tapi ada beberapa hal simple yang bisa membantu kita dalam tahap pendekatan awal untuk bisa mempertimbangkan apakah orang ini layak diperjuangkan untuk menjadi kandidat pasangan kita kedepan nanti.

1. Bagaimana reputasinya? Seringkali kita bermimpi "untuk mengubah seorang yang liar menjadi orang yang baik hati", namun mimpi itu tidak selalu menjadi kenyataan. Karena itu jika reputasi orang yang kita sukai itu sangat buruk di luar sana, kita sebaiknya berhati-hati dan berpikir dua kali atau mungkin tiga kali.

2.Kenali setiap percakapan dengannya. Dalam setiap percakapan, yang penting untuk kita ketahui ialah apakah ia seorang "pecinta diri sendiri" atau bukan. Jika ia tipe yang selalu fokus pada dirinya ketimbang pada kita, ini tanda kurang baik, terutama jika kita ingin serius dengannya di kemudian hari.

3. Ketahui sejarah percintaannya. Apakah gebetan kita ini terkenal sebagai si tukang gonta ganti pacar? Jika mantan pacarnya ada 12 padahal umurnya baru 23 tahun, kita benar-benar harus hati-hati, karena itu berarti dia bermasalah dengan satu kata yang berjudul ‘komitmen'. Bisa-bisa kita hanya akan menjadi "pacar nomor 13" untuknya.

4. Apakah kita nyaman bersamanya? Ada orang yang kita sukai tapi membuat kita sendiri tidak nyaman. Mungkin karena bahasanya yang kasar, cara berpakaiannya yang -jujur saja- membuat malu, atau tingkah lakunya yang kadang tidak sopan. Jika ya, lebih baik pikir-pikir dulu untuk menjadikan dia kekasih pujaan hati.

5. Bagaimana ia pada keluarganya. Bagaimana ia memperlakukan keluarganya dan bagaimana ia berhubungan dengan saudara-saudaranya adalah hal penting yang disimak. Peringatan besar muncul jika orang yang anda sukai suka memusuhi adiknya sendiri atau kasar pada orang tuanya.

6. Sadari pengaruh kehadirannya pada kerohanian anda. Ini poin yang paling penting. Sebelum kita dan si dia memulai hubungan yang lebih serius, kita harus mulai bisa menilai dari berbagai sisi, apakah kehadiran orang istimewa kita itu memberi pengaruh baik bagi kerohanian kita atau tidak. Apakah kehadirannya membuat kita rajin berdoa atau malah jadi malas berdoa sama sekali? Apakah bersamanya membuat kita jadi jatuh dalam dosa atau tidak? Poin utamanya ialah, bersama dengan dirinya harus membuat hidup rohani kita naik dan bukan turun!! Jika bersama dengannya membuat rohani kita menjadi lemah, tinggalkan saja angan untuk bersamanya.

7. Bayangkan yang jauh kedepan. Maksudnya, kita harus mulai punya bayangan sebuah pernikahan dengan dirinya. Jika membayangkan untuk menjadi istri/suami nya saja membuat kita merasa aneh, jangan lanjutkan. Bayangkan juga apakah ia bisa menjadi ayah/ibu yang baik bagi anak-anak kita nanti. Kalau sikap dan karakternya sangat meragukan untuk itu, berarti ini sebuah lampu merah untuk kita.

8. Orang lain harus dihargai. Pendapat orang tua, pendapat sahabat, pendapat pimpinan, harus kita dengarkan. Biasanya mereka yang sudah "buta oleh cinta" tidak bisa melihat segala sesuatu dengan objektif. Karena itu pendapat orang penting dipertimbangkan. Jika semua orang terdekat berkata tidak, tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan kembali keputusan anda.

Jika hampir semua dari 8 hal sederhana diatas mengarah ke sesuatu yang negatif tentang orang yang kita sukai tersebut, mengapa harus pusing lagi? Orang-orang sekeliling kita boleh menyebarkan kebohongan bahwa "kita harus punya pacar!!". Padahal tidak. Begitu banyak perceraian yang terjadi karena kebohongan ini. Mereka memaksakan diri berpacaran dengan orang yang salah hanya karena ingin punya pacar dan akhirnya menikahi orang salah itu. Dan penyesalan hanya datang kemudian, "andai aku lebih berhati-hati waktu pacaran dulu". Karena itu, tidak ada salahnya bagi kita untuk MENUNGGU sampai orang yang terbaik untuk kita dari Tuhan, tiba.

Read More......

Crita PAgi gw...

Hellow....Tuesday, hari ini gw masuk Subuh.....he.....jam 7 waktu speedy. he....dingin bgt woiii....di kantor serasa di kutub, hanya bedanya ga da beruang nya.

Tadi pagi mo pergi kerja, baru selesai doa pagi tiba2 listrik....teeet...udah tau kan...apa coba? Apa lagi klu ga Hobby Baru PLN...Padam Listrik.... Waw,,,,mo pergi kerja gmn negh. Tau kan wanita kudu dandan dulu. Syukur aja gw ga terlampau banyak riasan so pluk plak in 30 minutes all ready>> cantik, rapi,,,and...ready to work...gubrakkkk,,,,,,, jadi deh..syeeeppp....langsung berangkat kerja.......

Ga bosan kan bacanya? Tu intro aja dulu woi...

Read More......

Wednesday, June 20, 2007

Hidup Tanpa batas

Thursday.....
kembali.........
every day, I will tell my story to all of you.
siapa yang hidup tanpa masalah. Siapa yang tidak kenal dengan masalah. pertanyaan yang lebih dahsyat siapa yang bisa menaklukan masalah? ato siapa yang ditaklukan masalah. sebenarnya masalah asal muasalnya dari mana? masalah ada bukan buat kita menjadi lemah namun membuat kita semakin kuat dan semakin dewasa. tidak ada masalah kacangan. boong banget kalo masalah mudah. oleh karena itu ketika kita menghadapi masalah butuh God. tapi ingat kita selamanya butuh God. jadi bergantung lah pada God. ingat didalam tekanan hadapi dengan tenang dan diam dibawah kaki Yesus.

Read More......

Monday, June 18, 2007

Breaktrough

hidup di dunia....

ada banyak hal yang dapat kita potensikan
maksimum potensial. jangan pernah matikan potensi yang ada di dalam hidup kita.

manusia bisa berhasil hanyalh 10 % dipengaruhi oleh apa yang diperbuat oleh lingkungannya, namun 90 %dari apa yang dia perbuat.

Manusia diciptakan Tuhan untuk tujuan yang jelas. jadi tidak ada manusia tercipta dengan alasan tanpa tujuan.

Read More......